Minggu, 30 September 2012

Sebuah Kisah

saya berlangganan email motivasi dari Anne Ahira..tahu kan? itu loh.. online marketer indonesia yg terkenal di dunia..nah, saya akan membagikan sebuah kisah yang dikirim oleh mba itu... cekidot...


Seorang tukang bangunan yang sudah tua berniat untuk pensiun dari profesi yang sudah ia geluti selama puluhan tahun, istri dan anak cucunya. Ia tahu ia akan kehilangan penghasilan rutinnya namun bagaimanapun tubuh tuanya butuh istirahat.
Ia pun menyampaikan rencana tersebut kepada mandornya. mandor tersebut akan kehilangan salah satu tukang kayu terbaiknya, ahli bangunan yang

handal yang ia miliki dalam timnya. Namun ia juga tidak bisa memaksa. tukang kayu tua ini berhenti, sang mandor memintanya untuk sekali lagi membangun sebuah rumah untuk terakhir kalinya.

denga berat hati si tukang kayu menyanggupi namun ia berkata karena ia sudah berniat untuk pensiun maka ia akan mengerjakannya tidak dengan segenap hati.
Sang mandor tersenyum dan berkata berkata, "Kerjakanlah dengan yang 
terbaik yang kamu bisa. Kamu bebas 
membangun dengan semua bahan terbaik
yang ada."

Tukang kayu itu memulai pekerjaan terakhirnya. Ia begitu malas-malasan.
Ia asal-asalan membuat rangka bangunan, ia malas mencari, maka ia gunakan bahan-bahan berkualitas rendah. Sayang sekali, ia memilih cara yang buruk untuk mengakhiri karirnya.

saat rumah itu selesai, sang Mandor datang untuk memeriksa. Saat sang
mandor memegang daun pintu depan, ia berbalik dan berkata, "Ini adalah 
rumahmu, hadiah dariku untukmu!"

betapa terkejutnya si tukang kayu, ia sangat menyesal. Kalau saja sejak awal ia tahu bahwa ia sedang membangun rumahnya, ia akan mengerjakannya dengan sungguh-sungguh. Sekarang akibatnya, ia harus tinggal di rumah yang ia bangun dengan asal-asalan.

Pikirkanlah kisah si tukang kayu ini.
Anggaplah rumah itu sama dengan
kehidupan Anda. Setiap kali Anda
memalu paku, memasang rangka,
memasang keramik, lakukanlah dengan
segenap hati dan bijaksana.

Sebab kehidupanmu saat ini adalah akibat dari pilihanmu di masa lalu.
Masa depanmu adalalah hasil dari keputusanmu saat ini.

bagaimana? cukup menginspirasi?............................................. :)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

:k1 :k2 :k3 :k4 :k5 :k6 :k7 :k8 :k9 :a1 :a2 :a3 :a4 :a5 :a6 :a7 :a8 :a9